Jangan pernah menjalani hidup dengan selalu melihat “ke atas”, tapi
cobalah untk melihat kebawah. Maka jika hal itu kamu lakukan, nikmat
hidup itu akan jauh lebih terasa indah walaupun kamu berasal dari
keluarga yang sederhana. Mereka yang bergaya dengan harta orang tua
bukanlah suatu banggaan, mereka yang punya gadget mahal dengan harta
orang tua merupakan seorang yang lemah. Jika kamu tahu, nikmat kehidupan
bukan didasari oleh harta yang melimpah. Tetapi rasa syukur, jauh lebih
berharga dari hal-hal kecil tersebut.
Orang yang bersyukur akan selalu terhindar dari masalah hasutan
duniawi. Gak percaya?,,, coba kamu pikirkan, kenapa para pejabat doyan
KORUPSI?, kaarena mereka tidak bersyukur dengan seluruh fasilitas yang
pernah/sudah mereka miliki. Sehingga tanpa rasa syukur, mereka selalu
merasa masih lebih kurang tanpa memikirkan orang yang lebih susah dari
kehidupannya.
1. Kejujuran adalah langkah mencari rezki yang halal, walaupun itu dimulai dari pekerjaan yang kecil.
Transaksi di pasar via www.tribunnews.com |
2. Singkirkan segala bentuk gengsi, karena hidup bukan masalah harta atau pekerjaan mewah. Tetapi masalah moral yang menjadikan semuanya jauh lebih terhormat.
Jadilah orang yang miliki moral yang baik via https://drhurd.com |
Tuhan tidak pernah memandang seseorang dari hartanya, dari pekerjaannya,
atau dari bentuk fisiknya, di mata-Nya semua manusia itu sama. Yang
menjadi pembeda diantara kita dari manusia yang lain adalah Iman dan
Takwa. Ketika kamu hadir dikehidupan dengan peran menjadi orang yang
“kecil”, tapi dengan iman, takwa dan moral yang baik akan menepis segala
bisikan yang merusak dalam perjalanan hidupmu. Singkirkan segala gengsi
dari mereka yang berlenggak lenggok dengan hartanya, mulai lah berusaha
dan tetap bantu serta hormati orang tuamu dalam mencari rezki yang
halal. Karena tidak ada yang patut dimalukan selama kamu berjuang untuk
sesuatu yang halal.
3. Jangan pernah malu pada orang tuamu walaupun mereka cuma
seorang petani, pedagang kecil atau pun tukang becak. Selama mereka
berjuang untuk yang halal, maka kamu patut berbangga pada mereka.
Carilah sesuatu yang halal lagi baik via http://www.spi.or.id/ |
Jika orang tuamu adalah seorang petani kecil, seorang pedagang kaki lima
atau pun hanya memiliki kedai kecil-kecilan, atau bisa juga orang tuamu
adalah seorang pengayuh becak. Tapi selama mereka bercucuran keringat
dalam mencari rezki yang halal, itu jauh lebih “kaya” ketimbang mobil
mewah, rumah mewah, gadget mahal, yang kadang didapat dari hasil
kecurangan. Sesuatu yang didapat dengan cara yang
baik-baik, maka hasilnya pasti akan baik pula. Jadi kenapa kamu mesti
malu, yang patut kamu malukan adalah jika orang tua adalah orang-orang
yang melakukan pekerjaan dengan penuh penipuan dan kecurangan. Walaupun
hasilnya adalah menjadi orang yang kaya, tapi cuma kaya yang ada didalam
kata saja, namun jauh di dalam hati mereka. Segala bentuk keluh kesah
dan ketakutan akan terus menghantui mereka.
4. Cobalah sekali-kali pandangi mereka saat itu tidur, maka kamu
akan rasakan betapa letihnya mereka, tetapi dengan bantuan dan semangat
yang kamu berikan, maka jiwa mereka tetaplah kuat.
Lepas Rasa Penah Dengan Tidur via amazonaws.com |
Ketika orang tuamu sedang tidur, coba pandangilah wajahnya. Pandangilah
dan resapi dengan hati, maka kamu bisa rasakah kepenatan yang mereka
rasakan sepanjang hari. Tetapi, ketika kamu adalah anak yang berbakti,
suka menolong dan tidak pernah malu terhadap mereka. Maka sesungguhnya
mereka memiliki jiwa yang sangat kuat. Karena mereka yakin, dengan
segala upaya yang mereka lakukan, mereka yakin bahwa kamu akan menjadi
orang yang berhasil, orang yang akan membawa perubahan pada keluargamu
sendiri.
5. Jangan pernah malu, ketika mereka berusaha mencari yang halal
agar kamu bisa sekolah, kuliah dan mendapatkan pekerjaan atau pun
membangun usaha yang lebih baik.
Bekerja atau membangun usaha sendiri via http://www.bitrebels.com/ |
Mereka berusaha mencari yang halal agar kamu bisa bersekolah atau pun
kuliah. Maka pada saat itu kamu akan memiliki tanggung jawab yang besar,
maka jalanilah pekerjaan mu sebagai siswa ataupun mahasiswa/wi dengan
baik. Tugas utamamu hanyalah menjadi siswa atau mahasiswa/wi yang
berpendidikan, sehingga suatu saat kelak. kamu lulus dan bisa
mendapatkan pekerjaan atau pun membangun sebuah usaha yang jauh lebih
baik, maka jangan pernah lupakan mereka yang sudah mengantarkanmu pada
titik tersebut.
6. Jangan pernah malu, karena mereka yakin padamu. Bahwa kamu
akan menjadi orang yang berhasil, yang bisa membawa perubahan pada
keluarga dan bangsamu.
Tetap semangat dan berjuang via http://www.bang2write.com/ |
7. Saat kamu berhasil, dan ingin menikah dengan kekasih pujaan
hatimu, maka jangan pernah malu memperkenalkan dia pada orang tuamu.
Singkirkan Pasangan yang tidak suka pada orang tuamu via howtoparentateen.wordpress.com |
Keberhasilan seorang anak itu bukan cuma hasil dari usaha dia sendiri.
Tetapi, tidak akan pernah lepas dari peran orang tua. Ketika kamu
berhasil dan bersiap untuk menikah, maka jangan pernah malu
memperkenalkan kekasihmu pada orang tuamu. Cukup cuma 1 kisah malin
kundang yang ada di dunia ini. Jangan sampai kamu menjadi penerus dari
perjuangan malin kundang. Jika kekasihmu tidak suka dengan orang tuamu,
maka campakkanlah dia dan carilah seseorang yang lebih baik, seseorang
yang bisa menyayangi orang tuamu dengan hati tulus ikhlas.
8. Tetaplah menjadi orang yang pandai bersyukur terhadap apa
yang kamu dan orang tuamu miliki. Karena dengan syukur, rezki itu akan
terus bertambah.
Selalulah bersyukur via iwanttohappierever.blogspot.com |
Walaupun orang tuamu bukanlah orang kaya, tetapi kalian selalu bersyukur
terhadap rezki yang diberikan. Maka yakinlah bahwa rezki itu akan terus
ditambah. Syukur akan membuat yang sedikit terasa cukup, akan membuat
yang biasa menjadi luar biasa, akan membuat suatu yang sempit menjadi
lapang. Jadilah orang yang pandai bersyukur, dengan syukur maka rasa
kaya sesungguhnya bisa kamu miliki dalam setiap langkah kehidupanmu.
0 komentar:
Posting Komentar